Jaringan Baru Dari Manila
Edisi: 13/08 / Tanggal : 1978-05-27 / Halaman : 49 / Rubrik : EB / Penulis :
PRESIDEN Ferdinand Marcos baru saja menandatangani satu dekrit. Sesudah itu dia memerlukan hadir di simposium kaum pengusaha keturunan Cina. Tepuk tangan ramai, dan tambah riuh lagi ketika dia menjelaskan bahwa dekritnya tadi bertujuan mempermudah 23.000 Hoakiau menjadi warganegara Pilipina. Jumlah itu adalah sisa dari 38.000 orang yang memajukan permohonan tapi sudah bertahun-tahun menunggu.
Simposium di Manila minggu lalu itu mendadak menjumpai Presiden Marcos sebagai pengayomnya. Sekitar 700 pesertanya mewakili Malaysia, Singapura, Muangthai, Indonesia dan Pilipina sendiri. Terdapat juga di situ para peninjau dari Brunei dan Hongkong. Berusaha merangkul, sikap dan ucapan Presiden Marcos jelas kelihatan hendak memanfaatkan mereka untuk kepentingan ekonomi setempat.
Pembantu TEMPO Tommy Graciano mengikuti simposium itu. Laporannya:
Beberapa pengamat menjulukinya: "Pertemuan Raksasa Bisnis." Themanya: "Peranan kaum usahawan dalam peningkatan kemakmuran dan…
Keywords: Ferdinand Marcos, Pertemuan Raksasa Bisnis, B.E. Sulindro, PT Bank Angkasa Putra, PT Kuda Mas Diamond Company, Liu Tai Chiang, Sudono Salim, Lim Swie Liong, 
Artikel Majalah Text Lainnya
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…