Bukan Lomba Tapi Kederisasi ; Bukan Lomba Tapi Kaderisasi

Edisi: 20/08 / Tanggal : 1978-07-15 / Halaman : 27 / Rubrik : ILS / Penulis :


DUA buah kelir terbentang di sebelah kiri dan kanan dari
RuangTeratai, Direktorat Pengembangan Kesenian, Jakarta.
Menempel di kelir, deretan wayang-wayang teguh terpampang,
menuncap di batang pisang. Kemudian jajaran gamelan, bukan saja
gamelan Jawa, tapi ada juga gamelan Bali, Sunda, dan beberapa
bentuk gamelan atau alat musik lain yang untuk pulau Jawa sini,
jarang kelihatan.

; Tapi jangan heran. Tataan demikian ini adalah susunan dalam
rangka Pekan Dalang Bocah (20-23 Juni) sebagai suatu petilan
dari Pekan Wayang Indonesia yang tahun ini masuk tahun ketiga.
Sebelas dari 27 propinsi, turut dalam perlombaan ini. Sebanyak
13 dalang cilik turut serta, antara lain dari Jawa Timur dan
DKI, masing-masing mengirim dua peserta. "Ini bukan lomba kok,"
kata Parmiadi yang kali ini duduk sebagai bagian Penerangan
Pekan Dalang Bocah ini. Tambah Parmiadi lagi: "Jadi penilaian
tak begitu ketat."

; Pembangunan, Lu Gue

; Ilham untuk mengadakan Pekan Dalang Bocah ini berasal dari
beberapa tokoh yang gandrung akan wayang. "Kita kuatir tak ada
generasi penerus," kata Sampurno SH yang jadi Ketua Pepadi
(Persatuan Pedalangan Indonesia), "jadi ini semacam kaderisasi."
Sampurno sendiri tidak menyinggung niatnya atau maksud
teman-temannya yang lain, untuk mendirikan semacam sekolah
dalang, sebagai satu-satunya "obat mujarab" agar profesi dalang
tetap bisa digalang. Karena sementara ini, "pengembangan
dilakukan dengan menerbitkan buku-buku komik wayang," sambung
Sampurno. Komlk yang belum banyak jumlahnya…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

N
NATAL DALAM GAMBAR
1991-12-28

Berbagai gambar karikatur natal untuk peristiwa di eropa, myanmar, kremlin, palestina, dilli, yugoslavia, dan penyakit…

M
MENGAPA WANITA SIMPANAN
1990-04-21

Emansipasi wanita mencatat banyak kemajuan ada sisi lain yang getir yaitu, kebebasan seks dan istri…

K
KETIKA TELEPON TIDAK BERDERING
1990-04-21

Hubungan seks bebas para peragawati menurut okky asokawati berdasarkan cinta dan tanpa tuntutan. tempo mengadakan…