Mereka Sarjana Atau Penipu

Edisi: 24/08 / Tanggal : 1978-08-12 / Halaman : 18 / Rubrik : PDK / Penulis :


SELAMA prestasi dan kedudukan sosial seseorang ditentukan oleh selembar kertas yang bernama ijazah, maka permainan curang untuk memperolehnya akan tetap berlangsung. Sejak pertengahan 1977 santer benar berita mengenai jual-beli ijazah di Universitas 17 Agustus, Jakarta. Dan yang lebih kotor lagi pemalsuan ijazah yang digunakan untuk mencapai kedudukan cukup penting di Departemen Luarnegeri. Peristiwa memalukan ini diungkapkan pihak kepolisian awal Juli.

Terbongkarnya pemalsuan ijazah tersebut bermula dari laporan seorang pejabat Deplu kepada Koordinator Perguruan Tinggi Swasta Wilayah II (Koperstis II). Laporan ini kemudian menimbulkan rangkaian kontak yang menyebabkan universitas Jayabaya yang dirugikan namanya, mengadu kepada Markas Besar Angkatan Kepolisian.

Pejabat Deplu tadi menyangsikan kesarjanaan sejumlah pegawai yang baru saja menempuh ujian masuk Sekolah Staf Dinas Luarnegeri (Sesdilu) sekitar 2 bulan lalu. Rupanya ada yang mencurigakan pada ijazah yang disodorkan peserta ujian. Lantas pejabat itu melakukan pengecekan pada Kopertis II. Selanjutnya Kopertis mengirimkan foto-kopi ijazah yang meragukan itu kepada universitas bersangkutan.

Universitas Jayabaya yang menerima kiriman tersebut serta-merta memeriksa buku-induk. Nama-nama sarjana itu ternyata tak ada. Nomor…

Keywords: Pemalsuan IjazahDarmawan SoedarsonoKamilSurosoGerindro Pringgodigdo SHAE ManihurukSudomoDaoed Joesoef
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

W
Wajib Pajak atau Beasiswa?
1994-05-14

Mulai tahun ajaran ini, semua perguruan tinggi swasta wajib menyisihkan keuntungannya untuk beasiswa. agar uang…

S
Serba-Plus untuk Anak Super
1994-04-16

Tahun ini, sma plus akan dibuka di beberapa provinsi. semua mengacu pada model sma taruna…

T
Tak Mesti Prestasi Tinggi
1994-04-16

Anak cerdas tk menjamin hidupnya kelak sukses. banyak yang mengkritik, mereka tak diberikan perlakuan khusus.…