Mamiek, Menik, Yetty, Siapa Lagi ?

Edisi: 40/08 / Tanggal : 1978-12-02 / Halaman : 40 / Rubrik : SD / Penulis :

BELUM tentu lho seorang menteri yang berhasil menjadi kepala
desa yang sukses," ujar Mamiek Mar miatin (35 tahun), Kepala
Desa Kaliwungu, Kabupaten Jombang, Jawa Timur -- kepada TEMPO
Wanita yang sudah menduduki jabatan sejak orde baru
diproklamirkan ini, menggembala sekitar 3000 orang warga,
termasuk di dalamnya sejumlah pejabat teras kantor Bupati
Jombang.

; "Boleh saja anda mengatakan menjadi kepala desa itu pekerjaan
yang sepele," kata Mamiek selanjutnya; "tapi lihatlah, ada
susahnya juga punya penduduk orang gede-gede itu. Pernah saya
memanggil penduduk saya yang kebetulan pejabat teras di
kabupaten agar segera melunasi Ipedanya, ee dia tidak datang.
Padahal kan beliau itu yang selalu gembar-gembor agar Ipeda
segera dilunasi!"

; Kepala Desa atawa Lurah biasanya dipegang kaum Adam. Mamiek
Marmiatin merupakan salah satu Siti Hawa yang telah memberanikan
dirinya merebut posisi itu. Ini menimbulkan berbagai perubahan
suasana. Pada tahun 1966 berkat dorongan kader-kader PNI ia
bersedia mencalonkan diri bersaing dengan tiga jagoan lelaki
calon lurah lainnya. Waktu itu Mamiek baru saja bercerai dengan
Raden Panji dan menanggung seorang anak. Tetapi ia punya
pengalaman organisasi yang banyak sebagai ketua gerakan Wanita
Marhaen dan pernah jadi pegawai kantor sosial.

; Pemberantasan Rentenir

; Dalam pemungutan suara, Mamiek berhasil mengantongi 400 suara.
Tak urung ia menangis tersedu-sedu. "Ya Allah, apa yang harus
saya kerjakan," bisiknya mengenang peristiwa itu; "selama satu
tahun praktis saya belum bisa bekerja." Untung saja jabatan
kepala desa umumnya memang sulit digulingkan, sehingga Mamiek
punya kesempatan banyak untuk belajar. "Saya datangi
sesepuh-sesepuh yang sudah berpengalaman untuk saya mintai
petunjuknya," katanya mengakui terus terang.

; Tindakan penting pertama yang dilakukannya adalah: mengakhiri
status janda dengan cara nikah. Maka janda muda yang cantik
tamatan SMP itupun menikah untuk kedua kalinya dengan Suyono
seorang pegawai kantor agraria. "Supaya jangan timbul fitnah
macam-macam," kata Mamiek menjelaskan taktiknya.

; Setelah nikah otak lurah baru itu ternyata lancar. Meskipun
belum pernah mengantarkan desanya meraih juara lomba desa,
Kaliwungu jadi cukup teratur dan bersih. Juga…

Keywords: -

---

Foto Terkait