Turun, Tapi Bakal Naik

Edisi: 46/06 / Tanggal : 1977-01-15 / Halaman : 36 / Rubrik : KRI / Penulis :

TAHUN 1976 baru lalu rata-rata dua kali dalam satu bulan terjadi peristiwa kejahatan yang menonjol di Jakarta. Catatan di Komdak Metro Jaya menunjukkan bahwa pada tahun silam tindak pidana yang menarik perhatian masyarakat luas terjadi 24 kali. Lima di antaranya peristiwa penembakan yang menggondol jiwa manusia. Secara umum, jumlah kejahatan tahun lalu menurun dibanding sebelumnya namun gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat dalam bentuk banditisme tahun 1977 diperkirakan cenderung akan naik. Begitu keterangan pers Kadapol Metro Jaya Mayor Jenderal Polisi drs. Soetadi Ronodipoero awal minggu lalu.

Tembak menembak telah terjadi di akhir tahun. Dimulai di daerah Jakarta Selatan, 10 Oktober, antara pemuda-pemuda yang berkendaraan mobil. Sepuluh hari kemudian di Kampung Ciganjur. Namun itu tak seberapa mengundang perhatian orang banyak. Baru pada 16 Nopember dari Matraman terdengar berita penembakan lebih menarik. Sebab penembaknya adalah IS, anak seorang perwira tinggi Angkatan Laut. Sehari kemudian peluru muntah lagi. Korbannya seorang supir bis PPD dalam perjalanan dinasnya di perempatan Salemba. Pelakunya semula adalah…

Keywords: Penembakan, Komdak Metro Jaya, Drs. Soetadi Ronodipoero, Laksamana Sudomo, Soetadi, Operasi Biawak, 

---

Foto Terkait