Santo Masuk Komputer

Edisi: 44/06 / Tanggal : 1977-01-01 / Halaman : 17 / Rubrik : AG / Penulis :


SETIAP tahun dalam rangka perayaan Natal, para biarawan dan umat Katolik yang taqwa memperingati ratusan bayi yang dahulu kala dibunuh Herodes di Betlehem. Bayi-bayi di bawah 2 tahun itu dihabisi nyawanya oleh tentara kerajaan Israel yang bermaksud menumpas sang Kristus. Tapi untunglah, begitu dituturkan oleh Kitab Suci Nasrani, bayi lelaki putera Maria luput. Dan 33 tahun kemudian di hadapkan ke depan raja Herodes yang juga telah memancung saudara sepupunya Yohannes Pembaptis.

Bayi-bayi itu mati sebelum sempat berbuat dosa. Tapi mengapa "kesucian" mereka begitu dibesar-besarkan sampai harus dihormati dalam liturgi (ibadah) Gereja Katolik? Hal itu, dipertanyakan oleh seorang penulis anonim dalam selebaran paroki gereja Theresia, Jakarta, menjelang Natal yang lalu. Menempatkan dirinya dalam posisi salah seorang bayi Betlehem yang diperkirakan sudah bahagia di sorga, dia bertanya: "Jasa apa yang telah kuberikan kepada dunia uan Gereja? Orang dapat saja memberikan alasan, bahwa aku masih murni, belum tahu membenci orang. Tapi itu bukan jasa atau pahala, karena aku belum…

Keywords: KatolikHerodesKitab Suci NasraniSantoSantaMartin LutherCalvinRonald WeinsteinRudolph BellSidharta Gautama BuddhaSanto Francisco Xavier
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

M
Menyebarkan Model Kosim Nurzeha
1994-04-16

Yayasan iqro menyiapkan juru dakwah, ada di antaranya anggota abri berpangkat mayor, yang mengembangkan syiar…

S
Sai Baba, atau Gado-Gado Agama
1994-02-05

Inilah "gerakan" atau apa pun namanya yang mencampuradukkan agama-agama. pekan lalu, kelompok ini dicoret dari…

S
Siapa Orang Musyrik itu?
1994-02-05

Mui surabaya keberatan sebuah masjid dijadikan tempat pertemuan tokoh dari berbagai agama, berdasarkan surat at…