Cerita Klasik Tionghoa
Edisi: 02/07 / Tanggal : 1977-03-12 / Halaman : 10 / Rubrik : PT / Penulis :
THE Teng Chun adalah salah seorang produser dan sutradara film Indonesia. Lahir sebagai anak orang kaya. Ayahnya, The Kin le, adalah tauke pengekspor hasil bumi. Tahun 1920 anak Surabaya ini dikirim sang ayah ke AS. Bukan belajar dagang, tapi cara menulis skenario di Palmer Theatre Play, New York. Lima tahun bermukim di sana. Pulangnya, tidak langsung mudik ke Indonesia, tapi mampir di Shanghai.
Di Shanghai itulah Teng Chun usul kepada sang ayah untuk putar kayun dunia bisnis: impor film-film Mandarin. Maklum, waktu itu…
Keywords: Shanghai, The Teng Chun, Tahyar Idris, The Kin le, Palmer Theatre Play, Yatti Octavia, M. Mochtar, Hadijah, Java Industrial Film Company, JIF, Soemardjono, 
Artikel Majalah Text Lainnya
MEMPERBAIKI KETURUNAN
1994-05-14Penyanyi ruth sahanaya ,27, menikah dengan jeffrey waworuntu, 29, di bandung. resepsi di hotel papandayan…
NOVELNYA LARIS UNTUK SINETRON
1994-05-14Y.b. mangunwijaya genap berusia 65 tahun. perayaan ulang tahunnya berlangsung di hotel santika, yogyakarta, dengan…
PENYAIR JUGA BAYAR LISTRIK
1994-05-14Penampilan rendra, 59, di panggung gedung olahraga kridosono, yogyakarta, memukau penonton. ia membawakan beberapa sajaknya…