Dunn Mengganggu. Adam Malik Keras
Edisi: 04/07 / Tanggal : 1977-03-26 / Halaman : 14 / Rubrik : NAS / Penulis :
HUBUNGAN diplomatik Indonesia-Australia minggu-minggu terakhir
ini menegang lagi. Tentu saja karena soal Timor Timur.
; Kali ini yang jadi gara-gara adalah laporan seorang bekas
diplomat Australia, James S. Dunn tentang "kekejaman Indonesia"
di Timor Timur. Jim Dunn diminta berbicara di depan Komisi
Hubungan Internasional Kongres AS 4 Maret ini.
; Bekas diplomat berusia 48 tahun ini, memang bukan orang awam
dalam masalah Timor Timur. Ia ahli bahasa Rusia dan Indonesia
yang tadinya bekerja pada satuan intel elektronis Australia.
Deference Signals Division. Pada masa Trikora ia menduduki pos
konsul Australia di Dilli (1962-1964). Ketika pos itu dibubarkan
oleh Australia sebagai reaksi terlladap kolonialisme Portugal.
Khususnya karena desakan Partai Buruh, kembalilah Dunn ke
Australia. Kini ia jadi kepala bagian penelitian hubungan luar
negeri parlemen Australia.
; Dalam posisi yang sekarang itu. Dunn ternyata tak kehilangan
minatnya dalam soal Timor Timur. Sesudah partai UDT dipukul
mundur dari Dili. Oktober 1975 Dunn berkunjung ke Dili lagi. Ia
bertemu dengan Gubernur Timor Portugis waktu itu. Kol. Lemos
Pires. serta pemimpin Fretilin yang telah mengambil alih
kekuasaan. Hasil kunjungannya itu dituangkannya dalam laporan
tentang Timor Timur…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?