Komedi Dengan Duka

Edisi: 10/07 / Tanggal : 1977-05-07 / Halaman : 48 / Rubrik : SD / Penulis :


ANAK-ANAKLAH yang masih menghirup kesenangan dari duit Rp 10. Mereka masih dapat melayang beberapa detik dalam sebuah "komidi putar". Hiburan dalam bentuk sangat sederhana ini, masih mengembara di pojok-pojok tertentu Ibukota, seperti juga di daerah-daerah lain. Alangkah anehnya: ia mampu memberi rasa bahagia yang masih segar dan polos.

Memang bukan untuk orang-orang kaya. Seorang anak gedongan pernah muncul dan membawa uang terlalu besar - yang tidak ada tukarannya."Putar saja terus sampai uangnya habis", katanya kepada tukang dorong. Tetapi tak lama kemudian ia jemu dan pusing sendiri. Komidi ini memang tidak menyediakan tempat duduk kuda, perahu atau bebek -- sebagaimana dijumpai di Tamanria atau pasar malam. Ia hanya ayunan biasa. Tak ada jebakan yang membuat anak-anak betah-betahan untuk berfantasi sedang memasuki dunia lain. Suasananya lebih demokratis dan segar, mirip kegiatan bermain bersama.

Jiwa Seni

Kalau saja ada sepetak tanah yang lowong, dengan persetujuan RT dan RW setempat komidi putar sanggup menghibur para warga kecil. Paling tidak 3 atau 4 hari permulaan, ia merupakan sungai duit buat pemiliknya. Selebihnya, pemasukan makin ciut. Sekitar hari ke-7 sampai ke-10 pemiliknya harus segera membongkar alat-alat, pindah ke kawasan lain. Mereka sudah punya pangkalan-pangkalan tertentu. Celakalah kalau hujan terus-menerus turun. Dan celakalah kalau ada RT dan RW pemberang yang menampik mereka dengan keras -- kendati pun rombongan tersebut memiliki surat izin beroperasi.

Ada sebuah komidi putar yang bernama 'Rindu Malam' -- mengingatkan nama rombongan lenong yang menang festival di TIM beberapa bulan lalu. Pemimpinnya kebetulan juga bernama Naserin - seperti juga dedengkot lenong itu. Lebih lagi, Naserin ini juga bekerja untuk lenong Naserin yang Rindu Malam - tetapi hanya sebagai penata lagu.

Orangnya ramah, lincah dan kelihatan punya otak. Ngomongnya seringkali pakai ibarat-ibarat seperti dalam pementasan lenong. Dia menguasai beberapa alat musik. Terutama yang selalu didekapnya sekarang adalah mandolin untuk lagu…

Keywords: Rindu MalamNaserinJatinegara
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

D
DIA DI BELAKANG PENONTON
1983-02-05

Walaupun bisa nonton gratis, penghasilan rata-rata kecil, juga terancam bahaya radiasi.

D
DI TUBUHMU KULIHAT TATO
1983-02-12

Dengan adanya isu bahwa orang bertato akan diculik jumlah permintaan untuk ditato menjadi turun, bahkan…

D
DI TUBUHMU KULIHAT TATO
1983-02-12

Dengan adanya isu orang yang bertato akan dibunuh, jumlah permintaan untuk ditato menjadi turun bahkan…