Dia Sakit Hati
Edisi: 30/07 / Tanggal : 1977-09-24 / Halaman : 33 / Rubrik : PT / Penulis :
"Ketika kami dalam kemelut dulu, kami punya rencana bunuh diri bertiga. Kamar sudah kami siram dengan bensin. Saya sudah siap dengan pistol dames. Tapi Arie tiba-tiba berkata: "Jangan mama, kita tidak boleh mati. Saya tidak mau mati, saya belum bisa membalas kebaikan mama. Arie belum membahagiakan mama." Ini cerita Suzanna, aktris termahal untuk Indonesia, kepada wartawan Berita Buana dalam perjalanan di mobil. Waktu itu mereka dari RS Pertamina ke rumah, setelah usaha untuk menolong nyawa Arie Adrianus Suprapto tidak berhasil.
Arie, selesai dari SMP Pangudi Luhur, enggan melanjutkan sekolah. Bukan berarti menganggur total. Dia gemar kerja bengkel. Motornya Yamaha selalu di tanganinya sendiri. Juga mengisi acara 'Arena Remaja' di Radio Amigos. Bisa mencapai semester ke-V untuk kursus musik di LPKJ, dan ibunya bahkan berniat mengirimnya ke Amsterdam, Belanda, untuk belajar lebih dalam tentang musik.
Kamis 8 September malam, Arie pergi ke rumah temannya wanita, Wiwiek. Kepada Wiwiek Arie memberikan sajaknya: "Seorang pemabuk berjalan dengan langkah gontai/Ia sedang dilanda duka/Tiada…
Keywords: Meninggal Dunia, Arie Adrianus Suprapto, Wiwiek Arie, Suzanna, Dicky Suprapto, Rahmawati Sukarno, Ereran, Pekuburan Batu Tulis, Bernafas Dalam Lumpur, 
Artikel Majalah Text Lainnya
MEMPERBAIKI KETURUNAN
1994-05-14Penyanyi ruth sahanaya ,27, menikah dengan jeffrey waworuntu, 29, di bandung. resepsi di hotel papandayan…
NOVELNYA LARIS UNTUK SINETRON
1994-05-14Y.b. mangunwijaya genap berusia 65 tahun. perayaan ulang tahunnya berlangsung di hotel santika, yogyakarta, dengan…
PENYAIR JUGA BAYAR LISTRIK
1994-05-14Penampilan rendra, 59, di panggung gedung olahraga kridosono, yogyakarta, memukau penonton. ia membawakan beberapa sajaknya…