Syekh Baidhury Di Sijangek

Edisi: 31/07 / Tanggal : 1977-10-01 / Halaman : 21 / Rubrik : ILS / Penulis :

DI Jorong Sijangek, kecamatan Sungaitarab kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, juga ada makam yang dikeramatkan. Yaitu makam Tuanku Syekh Akhmad Al-Baidhury yang bagi Nagari Sijangek, kabarnya sebuah kuburan - yang terletak di bawah pohon beringin bolong - yang tidak boleh disembarangkan. Keahlian Baidhury ketika masih hidup adalah bisa menghilang dan pergi ke Mekah dengan sekejap saja. 

Ceriteranya begini. Pada suatu hari di hari raya Idul Adha, Baidhury jadi tukang sembelih kambing kurban. Di saat leher kambing akan dipotong dengan pisau, Baidhury meraba pinggangnya. Apa lacur, pisau yang biasanya dengan setia tergantung di pinggangnya, tidak ada. Baidhury kaget sejenak untuk kemudian dengan tergopoh-gopoh dia menggelarkan sorbannya di tanah dan duduklah dia di atas sorban tersebut. Sembari duduk dia berkata: "Tunggu sebentar. Sakin (pisau) ku tertinggal di Mekah . . . " 

Setelah dia berkata demikian, kumpulan orang-orang di situ kemudian tidak melihatnya lagi. Baidhury hilang tak berbekas. Tinggal sedikit asap dengan…

Keywords: Syekh Akhmad Al-Baidhury, Jorong Sijangek, Tanah Datar, Sumatera Barat, Nagari Sijangek, Pohon Beringin Bolong, 

---

Foto Terkait