Orang Santri Dari Mato Air
Edisi: 32/07 / Tanggal : 1977-10-08 / Halaman : 20 / Rubrik : DH / Penulis :
AZWAR Anas, 46 berwajah bersih. Kulitnya kuning langsat dan
dicelah sisiran rambutnya yang tebal itu mulai mencuat uban
satu-satu. Pembawaannya rapi. Ruangan kantornya di Indarung
nampak apik. Meja kerjanya bebas dan tumpukan kertas atau map.
"Kalau delegasi wewenang itu sudah jalan, buat apa lagi meja
kita harus penuh kertas?", katanya sembari tertawa.
; Ketika ditanya mengenai rencananya bila sudah duduk di Rumah
Bagonjong (kantor gubernur Sumatera Barat). Azwar mengatakan:
"Buat saya yang penting adalah keredhaan Tuhan." Selebihnya ia
merasa terlalu pagi untuk mengemukakan rencana kerja yang
baginya merupakan lapangan baru. Hampir sama dengan Harun Zain
ketika memulai tugas sebagai gubernur di Sumatera Barat ini,
maka Azwar pun baru sekitar 6 tahun berada di daerah ini. Sebab
separoh dari usianya berada di Jawa Barat.
; Azwar tergolong santri dari dulu. Lahir di Padang 2 Agustus
1931. Azwar merupakan anak nomor 4 dalam keluarga 11
bersaudara. Rumah orang tuanya di Mato Air, bertengger di sebuah
bukit kecil di tepi jalan menuju Teluk Bayur. Potongannya cukup
bagus. Itulah rumah Anas St Masabumi, yang di masa…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
HORMAT BENDERA, DUA KALI SEHARI
1985-02-02Semua siswa diwajibkan memberi hormat bendera merah putih sebelum dan sesudah pelajaran. selain memasang wayang…
ANCAMAN-ANCAMAN DARI PUNCAK
1985-01-26Tanah di kawasan puncak menjadi labil dan kualitas serta kuantitas air menjadi merosot. presiden meminta…
ANTRE BEBAS BH DI JAWA TENGAH
1984-04-21Beberapa kabupaten dan kotamadya di jawa tengah, di nyatakan bebas buta huruf.