Akhirnya Mereka Sampai
Edisi: 44/07 / Tanggal : 1977-12-31 / Halaman : 06 / Rubrik : NAS / Penulis :
Saudara! Engkau tahu apa yang dicita-citakan oleh tiap tawanan? Engkau pasti tahu! Keluar mendapat kebebasan kembali, hidup bergaul denyan kawan, saudara dan sesama manusia. Buat saudara, mungkin pernyataan "keluar" itu tak memberi kesan apa-apa. Tapi buat tawanan dan bekas tawanan, kata itu alangkah merdu menggairahkan. Sama saktinya dengan lagu kebangsaan.
AKHIRNYA, kedua kapal LST (pendarat tank) yang membawa para bekas tahanan dari P. Buru itu pun tiba di bandar Surabaya, Selasa kemarin. Terlambat sehari dari yang direncanakan. Akhirnya kata "keluar" dari status tahanan itu bisa "merdu menggairahkan" bagi para bekas tahanan itu sendiri. Sebelumnya, mereka masih ragu benarkah mereka 20 Desember yang lalu itu memang akan dibebaskan ....
Mereka telah sekian lama (tak sedikit yang sampai 12 tahun) terkucil dari dunia luar. Mereka yang umumnya bahkan tak tahu apakah mereka termasuk "golongan B'' atau "C" atau "X" juga ada yang sudah beberapa kali dipindah tempat. Seorang tahanan dari Pekalongan misalnya berkata, bahwa waktu ia dipindahkan dari tahanan di kotanya ke Nusakambangan (sebelum ke P. Buru), ia mengira ia akan dibebaskan.
Maka suasana beku mula-mula meliputi lapangan sepakbola kota Namlead pagi hari 20 Desember yang lalu. 1.500 tahanan berbaris rapi di lapangan yang belum seluruhnya kering oleh embun pagi. Barang bawaan mereka terkumpul di tepi lapangan,…
Keywords: KAPAL LST, KOTA NAMLEA, LETTU CPM MOHAMMAD BAY, SAVANA JAYA, 
Foto Terkait
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?