Ayub Dalam Pantomim
Edisi: 19/34 / Tanggal : 2005-07-10 / Halaman : 60 / Rubrik : TER / Penulis : Suyono, Seno Joko
SEORANG diri ia membuat keributan di panggung. Kayu-kayu dilempar-lemparkan satu per satu sampai menjulang, menjadi seperti tumpukan rongsokan atau timbunan puing-puing. Mungkin ini pertunjukan paling gaduh di Gedung Kesenian, paling tidak dari segi gedubrak dan derit.
Tapi juga mungkin pertunjukan yang paling banyak kejutan. Sepanjang lebih dari satu jam, kayu-kayu itu di tangannya berubah terus menjadi seolah pohon cemara, kursi lipat, egrang, kaki seribu, roda pedati, jembatan, atau lajur rel kereta.
Kemampuan Camille Boitel, pemuda tersebut, menciptakan imaji dari materi benda yang sama, itu yang mengesankan. "Mereka menyebut tontonan saya sirkus modern," katanya mengutip pendapat kritikus negara asalnya: Prancis. Ka-talog menyebut…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Logika Kartun sebagai Jembatan Komunikasi
1994-04-16Mungkin teater kami merasa masalah dalam naskah jack hibberd ini asing bagi penonton indonesia, ditempuhlah…
Peluit dalam Gelap
1994-04-16Penulis ionesco meninggal dua pekan lalu. orang yang anti kesewenang-wenangan kekuasaan, semangat yang menjiwai drama-dramanya.
Sebuah Hamlet yang Sederhana
1994-02-05Untuk ketiga kalinya bengkel teater rendra menyuguhkan hamlet, yang menggelinding dengan para pemain yang pas-pasan,…