Yahudi Versus Yahudi

Edisi: 21/34 / Tanggal : 2005-07-24 / Halaman : 140 / Rubrik : LN / Penulis : Fadjri, Raihul


WAJAH berang kaum militan menjadi santapan sehari-hari Ariel Sharon selama beberapa pekan terakhir. Mereka berteriak, memaki, melontarkan kutukan ke arah Perdana Menteri Israel itu. Saban melihat wajah Sharon, hawa amarah mencorong dari wajah para pemukim Yahudi dan kaum militan Israel di Jalur Gaza. Mereka juga berdemo, lengkap dengan aksi baku-hajar dengan para anggota militer di sejumlah permukiman Yahudi di wilayah Gaza. Segenap amarah itu adalah cara kaum Yahudi militan memprotes evakuasi 8.000 pemukim Yahudi di Jalur Gaza yang akan dimulai pada Senin pekan ini.

Gawatnya situasi menjelang evakuasi membuat Sharon memutuskan untuk mengerahkan sekitar 40 ribu anggota militer dan 4.000 polisi. Pekan lalu, militer Israel bahkan sudah meloloskan izin bagi para anggotanya: mereka diizinkan "main keras"—boleh melepas timah panas ke arah pemukim Yahudi jika semua cara mengevakuasi gagal.

Inilah situasi pada tahap pertama penarikan Israel dari Jalur Gaza—Tepi Barat akan menyusul—sejak Israel menduduki kawasan itu seusai perang 1967. Kebijakan Sharon yang ini ditentang dengan sengit, khususnya…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Serangan dari Dalam Buat Arafat
1994-05-14

Tugas berat yasser arafat, yang akan masuk daerah pendudukan beberapa hari ini, adalah meredam para…

C
Cinta Damai Onnalah-Ahuva
1994-05-14

Onallah, warga palestina, sepakat menikah dengan wanita yahudi onallah. peristiwa itu diprotes yahudi ortodoks yang…

M
Mandela dan Timnya
1994-05-14

Presiden afrika selatan, mandela, sudah membentuk kabinetnya. dari 27 menteri, 16 orang dari partainya, anc.…