Benteng Keadilan Yang Rapuh
Edisi: 06/35 / Tanggal : 2006-04-09 / Halaman : 22 / Rubrik : OPI / Penulis :
JAUH dari gambaran sebagai benteng terakhir keadilan, Mahkamah Agung lebih mengesankan sebagai lembaga yang rapuh. Sebagian hakim agung dan pegawainya gampang disogok. Tiada pula pengawasan yang maksimal, sehingga para calo perkara leluasa bergentayangan di sana. Berkas-berkas perkara pun tidak disimpan dengan aman sehingga gampang diintip orang, bahkan dicuri.
Itulah yang tersiar pekan lalu. Sebendel berkas perkara korupsi yang dikirim oleh sebuah pengadilan negeri di Gorontalo telah lenyap. Berkas kasasi ini ditumpuk di ruang penyimpan yang berada di lantai empat gedung MA. Si pencuri masuk dengan membobol plafon, lalu mencongkel pintu lemari berkas. Karena…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Transparansi Bujet Informan
2007-11-18Menjadikan teroris sebagai informan harus disertai aturan jelas. perlu pengawasan anggaran yang ketat.
Kisruh Tabung Gas Pertamina
2007-11-18Pemerintah akhirnya menyetujui impor tabung gas. program konversi energi tak bisa ditunda.
Singkirkan Makelar Sumur Minyak
2007-11-25Harga minyak meroket, investor pun datang berebut. bagi yang mangkir, penalti harus dijatuhkan.