Isyarat Maut Dari Palu
Edisi: 07/35 / Tanggal : 2006-04-16 / Halaman : 79 / Rubrik : HK / Penulis : KUSWARDONO, ARIF A. ; MUHAMAD, DARLIS
PINTU toko itu sudah separuh tertutup, akhir pekan lalu. Padahal hari masih petang. Biasanya Toko Kawanua itu masih buka, karena jam tutup toko yang menjual peti mati itu menjelang tengah malam.
Satu dari dua toko peti mati di Palu itu jadi perhatian wartawan sejak tiga peti mati langsung terjual dalam sehari. Peti itu bahkan sudah diangkut entah ke mana. Pembelinya, "Dorang tidak tahu, tapi katanya bapak dari kejaksaan," kata salah seorang penjaga toko. Ini tentu petunjuk penting, menjelang eksekusi mati Fabianus Tibo, Marinus Riwu, dan Dominggus da Silva, tiga terpidana kasus kerusuhan Poso.
Apalagi seorang jaksa di Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tengah mengaku melihat kuitansi pembayaran toko itu di kantornya. "Satu peti harganya Rp 7 juta,"…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Vonis Menurut Kesaksian Pembantu
1994-05-14Tiga terdakwa pembunuh marsinah dijatuhi hukuman 12 tahun penjara. pembela mempersoalkan tak dipakainya kesaksian yang…
Hitam-Hitam untuk Marsinah
1994-05-14Buruh di pt cps berpakaian hitam-hitam untuk mengenang tepat satu tahun rekan mereka, marsinah, tewas.…
Peringatan dari Magelang
1994-05-14Seorang pembunuh berencana dibebaskan hakim karena bap tidak sah. ketika disidik, terdakwa tidak didampingi penasihat…