Hamad Khalaf: Susah Memamerkan Di Kuwait…

Edisi: 22/35 / Tanggal : 2006-07-30 / Halaman : 127 / Rubrik : SR / Penulis : Suyono, Seno Joko , ,


SAAT Kuwait diserbu Irak, ia tengah menjalankan studi bisnis di Paris. Invasi Irak atas Kuwait terjadi pada 1990, dan Kuwait dijadikan provinsi dengan nama Saddamiyat Al-Mitla`.

Khalaf pulang kampung setelah pasukan Koalisi membebaskan Kuwait, 27 Februari 1991. Dalam pesawat, ia duduk di samping seorang perempuan Amerika yang bekerja di sebuah perusahaan Prancis yang bergerak dalam usaha membersihkan sisa-sisa perang. Ia langsung menawarkan diri sebagai penerjemah bahasa Arab di perusahaan itu. Dari situ, ia mengumpulkan koleksinya: walkie-talkie, granat kosong, helm, bahkan sampai selongsong mortir yang berat.

Berikut perbincangan Seno Joko Suyono dengan perupa yang kini menetap di Bali itu.

Bisa Anda ceritakan pengalaman Anda ke bungker?

Saat memasuki bungker-bungker di gurun, saya merasa mendapat sebuah…

Keywords: -
Rp. 15.000

Foto Terkait

Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder

Artikel Majalah Text Lainnya

D
Dunia Kanak-Kanak dalam Dua dan Tiga Dimensi
1994-04-16

Pameran faizal merupakan salah satu gaya yang kini hidup di dunia seni rupa yogyakarta: dengan…

Rp. 15.000
Y
Yang Melihat dengan Humor
1994-04-16

Sudjana kerton, pelukis kita yang merekam kehidupan rakyat kecil dengan gaya yang dekat dengan lukisan…

Rp. 15.000
P
Perhiasan-Perhiasan Bukan Gengsi
1994-02-05

Pameran perhiasan inggris masa kini di galeri institut kesenian jakarta. perhiasan yang mencoba melepaskan diri…

Rp. 15.000