Kubur Saja Catenaccio!

Edisi: 18/35 / Tanggal : 2006-07-02 / Halaman : 93 / Rubrik : LAPUT / Penulis : Rulianto, Agung , ,


MENJEMUKAN. Delapan atau bahkan sembilan pemain bertumpuk-tumpuk di sekitar kotak penalti sendiri. Setiap gerak lawan dibayangi ketat, kalau perlu dengan kekerasan. Begitu bola dikuasai, serangan balik disusun. Umpan panjang akan dilayangkan ke satu atau dua pemain di depan. Begitu serangan gagal, pemain kembali berkumpul di muka gawang. Sepak bola menjadi mirip petak umpet dengan cara bermain seperti ini. Catenaccio-artinya gerendel-model Italia adalah "dosa besar" yang membuat sepak bola menyerang seakan mati bertahun-tahun lamanya.

Kendati dikecam sebagai bentuk sepak bola negatif, pelatih Enzo Bearzot sukses membawa Italia menjadi juara dunia pada 1982 berkat gaya permainan super bertahan itu.

Layaknya gembok pada pintu yang berfungsi sebagai kunci pengaman tambahan, catenaccio mengharuskan ada seorang libero yang posisinya ada di antara barisan pemain belakang dengan…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

W
Willem pergi, mengapa Sumitro?; Astra: Aset nasional
1992-08-08

Prof. sumitro djojohadikusumo menjadi chairman pt astra international inc untuk mempertahankan astra sebagai aset nasional.…

Y
YANG KINI DIPERTARUHKAN
1990-09-29

Kejaksaan agung masih terus memeriksa dicky iskandar di nata secara maraton. kerugian bank duta sebesar…

B
BAGAIMANA MEMPERCAYAI BANK
1990-09-29

Winarto seomarto sibuk membenahi manajemen bank duta. bulog kedatangan beras vietnam. kepercayaan dan pengawasan adalah…