Tafsir Calon Arang Telah Bergeser
Edisi: 16/35 / Tanggal : 2006-06-18 / Halaman : 64 / Rubrik : LAY / Penulis : Hasan, Rofiqi
I MADE Suastika dalam penelitiannya menemukan teks Calon Arang punya setidaknya 30 versi. Tiap versi memiliki beberapa variasi. Satu di antara teks itu berbentuk prosa bertarikh 1540 Masehi. Suastika menemukannya di Museum Leiden, Belanda. Teks yang dibuat di Puri Cakranegara, Lombok, itu dilarikan pemerintah kolonial pada sekitar 1888.
Ada yang unik dalam naskah itu. Naskah Calon Arang lain lebih menekankan aspek magis atau ilmu pengiwa, seperti teluh dan pengleakan. Sedangkan naskah tua itu lebih mengungkap praktek kedarmaan dan moksa atau ilmu penengen. "Jadi, selain pengiwa juga ada penengen," kata Suastika, 49 tahun, menjelaskan.
Kepada Rofiqi Hasan dari Tempo, dosen Fakultas Sastra Universitas Udayana, Bali, itu berbicara tentang naskah tua tersebut dan berbagai versi teks Calon Arang.
Apa perbedaan yang prinsip antara naskah tua itu dan naskah Calon Arang lain?
Dalam teks kuno itu dikisahkan, Calon Arang disarankan untuk mencapai moksa dengan mempelajari darma. Untuk itu, ia…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Saat Perempuan Tak Berdaya
2007-12-16Tidak ada senyum, apalagi keceriaan. tidak ada pula musik yang terdengar di film ini. dari…
Perjamuan Da Vinci
2006-05-28Bermula dari novel, lalu bermetamorfosis ke dalam film. di kedua bentuk itu, the da vinci…
YANG KONTROVERSIAL
2006-05-28Dan brown mengemukakan teori bahwa yesus mempercayai maria magdalena sebagai pemangku ajaran kristiani yang utama,…