Iskandar, Nabi Khidir, Dan Perjalanan Itu
Edisi: 43/33 / Tanggal : 2004-12-26 / Halaman : 78 / Rubrik : LAY / Penulis : Suyono, Seno Joko , ,
"HAI kamu sekalian isi rumahmu dan pada segala sahaya kamu, agama yang benar ini' Bahwa Allah Taala berfirman menyuruh Nabi Khidlir bersama dengan kita menyertai pada segala barang pekerjaanku."
Kalimat di atas adalah perintah Iskandar Zulkarnain kepada para panglimanya untuk memeluk agama Islam. Dengan suka cita ia mengumumkan bahwa Nabi Khidir diutus Tuhan menemuinya. Kegembiraannya itu juga langsung dikabarkan dengan menulis surat kepada sang guru Aristoteles di Makedonia. Aristoteles pun menjawab girang: " Bahwa syukurlah hamba akan Allah Taala. Tiadalah akan sia-sia tanaman yang Hamba tanam itu"
Demikian cuplikan cerita Hikayat Iskandar Zulkarnain. Sebuah cerita tua dari Melayu namun kini sudah jarang kita dengar. Sebuah tafsir imajinatif atas kisah perjalanan Alexander The Great. Hikayat ini menuturkan kelahiran Iskandar Zulkarnain, penaklukan-penaklukannya, sampai kematiannya. Tentu riwayatnya tak seperti yang dilayarperakkan Oliver Stone itu. Meski tetap disebutkan ia lahir di Makedonia, dikenal sebagai murid Aristoteles, wataknya sudah berubah seratus persen. Sebuah saduran yang sama sekali berbeda dengan versi resmi.
Penakluk tiran Darius dari Persia tersebut bukan lagi raja yang dianggap putra Zeus, bukan lagi raja yang keberaniannya sering disepadankan dengan Achiles. Seluruh unsur Yunani dan Helenestik hilang. Alexander menjelma menjadi Iskandar seorang pahlawan Islam, yang tentu saja tidak seperti di film Oliver Stone, memiliki kecenderungan homoseksual. Ia seorang raja diraja yang dianggap menegakkan agama Ibrahim.
Dalam Al-Quran surat Al-Kahfi ayat 83 sampai 101, diceritakan kisah tentang Zulkarnaen yang diberi kekuasaan menaklukkan berbagai kaum yang tinggal di tempat matahari terbenam dan terbit. Inilah biasanya menjadi rujukan bahwa Al-Quran pun merekam keperkasaan Alexander The Great. Bertolak dari surat ini, menurut Law Yock Fang, seorang ahli hikayat dari Malaysia, di dunia Islam mulai Arab, Siria, Parsi, Turki, Hindi, sampai Mongol, timbul kisah-kisah yang menganggap Zulkarnaen atau Alexander itu sesungguhnya penyebar Islam.
Menurut Law Yock Fang, kisah-kisah itu awalnya disadur dari buku seorang pengarang Yunani Mesir pada abad kedua dan ketiga sebelum Masehi bernama samaran Pseudo Callisthenes. Saat Alexander melakukan ekspedisi, seperti digambarkan dalam film…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Saat Perempuan Tak Berdaya
2007-12-16Tidak ada senyum, apalagi keceriaan. tidak ada pula musik yang terdengar di film ini. dari…
Perjamuan Da Vinci
2006-05-28Bermula dari novel, lalu bermetamorfosis ke dalam film. di kedua bentuk itu, the da vinci…
YANG KONTROVERSIAL
2006-05-28Dan brown mengemukakan teori bahwa yesus mempercayai maria magdalena sebagai pemangku ajaran kristiani yang utama,…