Pemeriksaan Setengah Hati?
Edisi: 42/34 / Tanggal : 2005-12-18 / Halaman : 112 / Rubrik : EB / Penulis : Tanjung, Leanika , ,
SEJAK September lalu, Badan Pengawas Pasar Modal (Bapepam) memeriksa empat perusahaan pengelola reksadana. Manajer investasi di perusahaan itu dicurigai melakukan sejumlah pelanggaran. Di antaranya tidak menggunakan harga referensi dalam menetapkan nilai aktiva bersihnya, dan memberi informasi tidak benar kepada investor.
Empat manajer investasi yang diperiksa adalah dari PT Mandiri Sekuritas, PT Bahana Sekuritas, PT Trimegah Sekuritas, dan PT BNI Securities. Pertengahan November lalu, Ketua Bapepam memberi sinyal bahwa mereka menubruk aturan, dari yang paling ringan sampai berat. Itu terjadi sepanjang April-September 2005, ketika investor ramai-ramai menarik dananya (redemption) di reksadana.
Gelombang redemption pada empat perusahaan ini paling tinggi karena nilai aktiva bersihnya turun paling besar. "Angkanya di luar kewajaran," kata Darmin ketika itu. Bapepam menetapkan harga patokan obligasi. Setiap manajer investasi harus menggunakan harga itu dalam menghitung nilai aktiva bersih reksadana mereka.
Keseragaman ini penting agar investor mengetahui pergerakan duit yang mereka tanam di instrumen investasi ini, terutama reksadana pendapatan tetap yang menanam sebagian besar dananya pada obligasi. Juga agar manajer investasi tak menyesatkan investor dengan menerapkan harga seenaknya.
Untuk surat utang milik negara,…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…