Anwar Ibrahim: "'kendaraan' Saya Bukan Umno"
Edisi: 42/33 / Tanggal : 2004-12-19 / Halaman : 140 / Rubrik : LN / Penulis : , ,
SETELAH bertahun-tahun lewat, Anwar Ibrahim akhirnya menjejak Indonesia pada pekan lalu. Menyebut Indonesia sebagai "kampung halaman saya yang kedua", Anwar mengaku banyak mereguk inspirasi dari tanah jiran ini: dari khazanah sastra Indonesia hingga gerak pertumbuhan demokrasi. Tak mengherankan bila Indonesia pula menjadi tetangga pertama yang dia sambangi sejak bebas dari bui pada September lalu. Enam tahun bekas deputi Perdana Menteri (PM) Malaysia ini menghuni Penjara Sungei Buloh dengan tuduhan korupsi dan kejahatan homoseksual. Walaupun, praktis dalam setiap wawancaranya dengan Tempo, Anwar menegaskan bahwa hukuman yang dia pikul adalah buntut dari perseteruan politik dengan bekas atasannya, mantan PM Malaysia Mahathir Mohamad.
Tatkala lepas dari penjara pada 9 September 2004, Anwar Ibrahim tampak renta dan tengah sakit berat. Dia langsung berangkat ke Jerman untuk berobat, beberapa hari setelah lepas dari bui. Sehari sebelum terbang ke Eropa, Anwar memberikan satu wawancara khusus kepada mingguan ini via saluran telepon internasional (lihat Tempo, 12 September 2004). Dan lima tahun silam (lihat Tempo, 10 Mei 1999) Anwar juga memberikan interview khusus (secara tertulis) kepada Tempo dari Penjara Sungei Buloh.
"Tubuh terpenjara, namun jiwa tetap merdeka," tulisnya ketika itu. Tampil di Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta selama kunjungan lima hari di Indonesia, Anwar tampak jauh lebih segar. Tubuh dan jiwanya telah merdeka namun kenangan pada penjara tak serta-merta pupus. "Di penjara saya banyak berlatih kesabaran," ujarnya kepada Tempo. Dan Anwar mengaku lebih tenang menghadapi berbagai tekanan yang menghambatnya kembali ke dunia politik Malaysia…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Serangan dari Dalam Buat Arafat
1994-05-14Tugas berat yasser arafat, yang akan masuk daerah pendudukan beberapa hari ini, adalah meredam para…
Cinta Damai Onnalah-Ahuva
1994-05-14Onallah, warga palestina, sepakat menikah dengan wanita yahudi onallah. peristiwa itu diprotes yahudi ortodoks yang…
Mandela dan Timnya
1994-05-14Presiden afrika selatan, mandela, sudah membentuk kabinetnya. dari 27 menteri, 16 orang dari partainya, anc.…