Visualisasi Sebait Puisi
Edisi: 41/33 / Tanggal : 2004-12-12 / Halaman : 90 / Rubrik : LAY / Penulis : Kalim Nurdin , ,
APAKAH kita bisa memvisualkan puisi? Bagaimana elemen-elemen visual yang ada di layar bisa dipahami sebagai puisi? Berangkat dari pertanyaan-pertanyaan itulah Faozan Rizal, 31 tahun, melangkah. Hasilnya sebuah film eksperimental bernuansa surealis sangat kental: Yasujiro Journey.
Sebelum Yasujiro Journey, Faozan sebetulnya telah mengembara jauh. Selepas mengenyam ilmu sinematografi di Institut Kesenian Jakarta, ia terbang ke Paris, Prancis, mendalami film surealis di Universitas Femis sekitar dua tahun. Ia juga secara khusus berguru pada sejumlah sineas, seperti Darius Konji dan Jean-Luc Godard. Lalu Faozan berkelana ke Jepang. "Model puisi Haiku yang hanya terdiri dari tiga baris itulah yang saya terapkan dalam film Yasujiro Journey," katanya.
Alkisah, pada 1942, sebuah pesawat tempur Jepang, Zero-Sentoki, jatuh di Indonesia dalam perjalanan ke Pasifik. Sang pilot,…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Saat Perempuan Tak Berdaya
2007-12-16Tidak ada senyum, apalagi keceriaan. tidak ada pula musik yang terdengar di film ini. dari…
Perjamuan Da Vinci
2006-05-28Bermula dari novel, lalu bermetamorfosis ke dalam film. di kedua bentuk itu, the da vinci…
YANG KONTROVERSIAL
2006-05-28Dan brown mengemukakan teori bahwa yesus mempercayai maria magdalena sebagai pemangku ajaran kristiani yang utama,…