Bambu Berbuah Dolar

Edisi: 39/34 / Tanggal : 2005-11-27 / Halaman : 109 / Rubrik : INF / Penulis : , ,


MENJADI orang gajian ternyata tak begitu dinikmati dua sahabat Yayan Dahyan dan Acep Suparman. Kedua karib ini sepakat membuka bisnis sendiri, awal tahun 1997, di kampung mereka, di daerah Tasikmalaya, Jawa Barat.

Jenis usaha yang mereka buka adalah kerajinan tangan (handycraft) bambu yang sudah lama digeluti penduduk Tasikmalaya. Kawasan ini, terutama Rajapolah, sejak jaman Belanda terkenal sebagai sentra kerajinan. Kebetulan, keluarga Yayan sudah merintis usaha kerajinan sejak jaman kakek buyutnya.

Dengan modal awal patungan Rp 15 juta, mereka mencari pasar, menerima order dan berproduksi melalui pengrajin-pengrajin di Rajapolah. Pada tanggal 27 Mei 1997 mereka resmi mendirikan CV Rumpun Bambu Kitri (RBK). Yayan menjadi direktur dan Acep…

Keywords: -
Rp. 15.000

Foto Terkait

Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder

Artikel Majalah Text Lainnya

F
Fitur m-BCA Kini Lebih Lengkap
2007-12-02

Pak stephen, memperhatikan teman-teman kantor memakai fasilitas mobile banking bca (m-bca), saya menjadi tertarik, terutama…

Rp. 15.000
L
Lebih Cepat dengan ATM BCA Setoran Tunai
2007-11-04

Saya sering sekali melihat atm bca setoran tunai, tetapi hingga kini masih belum pernah mencoba…

Rp. 15.000
B
Butuh Dana Cepat?, Manfaatkan KKB BCA Refinancing
2008-01-13

Pertanyaan bapak stephen, saya merupakan nasabah dari salah satu cabang bca, betulkah saya bisa mendapatkan…

Rp. 15.000