Menggebrak Amdal Fiktif
Edisi: 51/21 / Tanggal : 1992-02-15 / Halaman : 96 / Rubrik : LIN / Penulis : PBS
MENTERI Kependudukan dan Lingkungan Hidup Emil Salim tak putus-putus
direpotkan oleh kasus pencemaran. Dua bulan silam, ia "menyatakan perang"
terhadap industri yang tidak memiliki pengolah limbah. Upayanya mengirim
mereka ke meja hijau bisa dinilai sebagai terobosan.
; Tak lama kemudian, Emil kembali menggebrak. Ia mensinyalir ada konsultan pembuat
Analisa Dampak Lingkungan (Amdal) yang berlaku curang. Mengapa? Sejumlah hasil
studi Amdal yang tak layak, bahkan cenderung fiktif, telah ditemukan. Emil
berbicara tentang kasus tersebut akhir bulan lalu, ketika menutup kursus
Penyusunan dan Penilaian Dokumen Amdal di Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Surabaya (ITS). Di situ Menteri mengatakan, sekitar 8% dari seluruh konsultan
Amdal telah mencoreng mukanya sendiri.
; Menurut Djoko Aminoto, Ketua Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (Inkindo), jumlah
konsultan jenis ini sekarang mencapai 200 perusahaan. Sedangkan studi Amdal yang
sudah disetujui pejabat pemeriksa berjumlah 100 buah. Kalau perhitungan Emil
benar, berarti ada delapan Amdal…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Indorayon Ditangani oleh Labat Anderson
1994-05-14Berkali-kali lolos dari tuntutan lsm dan protes massa, inti indorayon kini terjerat perintah audit lingkungan…
Bah di Silaut dan Tanahjawa
1994-05-14Dua sungai meluap karena timbunan ranting dan gelondongan kayu. pejabat menuding penduduk dan penduduk menyalahkan…
Daftar Dosa Tahun 1993
1994-04-16Skephi membuat daftar hutan dan lingkungan hidup yang mengalami pencemaran berat di indonesia. mulai dari…