Prancis Rusuh, Demokrasi Mengeluh

Edisi: 38/34 / Tanggal : 2005-11-20 / Halaman : 122 / Rubrik : KL / Penulis : Dahana, Radhar Panca , ,


Aku mengenalnya tak sengaja, lewat senyumnya yang manis dan ramah menyapa, di satu pesta keluarga imigran Arab Palestina. Sebuah pesta muslim lengkap dengan tata cara dan tradisi Arab yang kental. Ada kebuli, teh susu, loyang besar berisi kentang rebus, serta sejenis gulai kambing. Empat hingga enam orang mengitari loyang, lalu mencomot semua makanan dengan telapak tangan.

Fred, begitu aku memanggilnya, menggapai ke arahku saat aku tiba dan merasa kehilangan orientasi. Prancis tulen itu mengenakan gamis lurik dan kopiah putih di kepalanya. Ia mualaf. Lebih dari dua tahun lalu dia memilih Islam sebagai dunia spiritualnya. Waktu yang cukup pendek untuk kita berprasangka ia adalah santri tekun yang bertanya segala hal tentang agama barunya.

Dia tekun, itu benar. Dia tak banyak tahu tentang Islam, amat tidak benar. Tradisi muslim di berbagai bangsa, sentimen sejarah atau primordial, ia ketahui dengan baik. Hingga kita percaya ia meyakini semua prasangka historis Islam dengan kedalaman dan ketebalan hatinya. Dengan satu fanatisme.

Hampir sehari penuh Fred mengajak saya berkeliling kota kelahirannya. Lain hari kami ke Dijon dan Lyon untuk menunjukkan tempat-tempat penting komunitas muslim--dan Arab, tentu saja--serta lokasi penting kaum "zionis" dalam bahasa Fred. Dengan air muka berubah dan kata-kata penuh tekanan, ia menjelaskan bagaimana komunitas Yahudi menguasai perekonomian Prancis--juga Eropa--atau menciptakan perangkap bagi negeri-negeri Islam.

Fred, sobat baru itu, memberiku hadiah di hari perpisahan: sekitab Quran berbahasa Prancis. Halaman pertama: "Diterbitkan sebagai hibah pemerintah Arab Saudi". Fred, sobat, kamu mengesankan.

***

MENGESANKAN tidak lantaran keramahannya, ia mualaf, pengetahuannya tentang Arab dan Islam, atau tur beberapa hari. Lebih dari itu, Fred telah memberiku penjelasan langue di balik kepalanya, mengenai Islam dalam stereotip…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

O
OPEC, Produksi dan Harga Minyak
1994-05-14

Pertemuan anggota opec telah berakhir. keputusannya: memberlakukan kembali kuota produksi sebesar 24,53 juta barel per…

K
Kekerasan Polisi
1994-05-14

Beberapa tindak kekerasan yang dilakukan anggota polisi perlu dicermati. terutama mengenai pembinaan sumber daya manusia…

B
Bicaralah tentang Kebenaran
1994-04-16

Kasus restitusi pajak di surabaya bermula dari rasa curiga jaksa tentang suap menyuap antara hakim…