Uji Coba Tata Niaga
Edisi: 13/22 / Tanggal : 1992-05-30 / Halaman : 92 / Rubrik : EB / Penulis : LPS
PANEN raya jeruk Pontianak memang ditunggu-tunggu. Banyak pihak penasaran,
adakah PT Bima Citra Mandiri sebagai pemegang tata niaga, mampu menyerap
seluruh jeruk atau tidak. Dan tak sedikit yang pesimistis, apalagi tiga
pemegang tataniaga terdahulu telah gagal total. Ketiganya tak mampu menyerap
jeruk hasil panen raya, dan begitu saja menyerah. Otomatis, harga jeruk
kembali ditentukan para pedagang besar.
; Tahun ini, pada bulan kedua panen raya, PT Bima Citra Mandiri (BCM), pemegang
tata niaga keempat, masih bisa menjamin pembelian jeruk pada harga dasar yang
ditetapkan. Hanya tampaknya, BCM mulai kewalahan.
; Memang panen raya baru akan mencapai puncak Juni dan Juli mendatang. Pada
saat itu diperkirakan panen jeruk akan mencapai 120.000 ton. Namun, pekan lalu
BCM sudah minta bantuan tiga pedagang besar untuk ikut mengamankan tata niaga
jeruk. Ketiganya, PT Mekar Citra Abadi, PT Segar Utama, dan PT Harapan Anda,
yang sebelum tata niaga menguasai perdagangan jeruk, berperan sebagai
koordinator terhadap 30 KUD yang membeli jeruk dari petani lewat TPK (tempat…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…