Kepuasan Dalam Pelatuk Pistol

Edisi: 34/33 / Tanggal : 2004-10-24 / Halaman : 68 / Rubrik : GH / Penulis : Firmansyah, Arif , ,


Satu pistol tak cukup memuaskan hasrat menembak. Inilah orang yang gemar mengoleksi senjata api.

HAMPIR setiap akhir pekan, A. Stefanus Ridwan selalu menengok loker kesayangannya. Berada di kantor Persatuan Menembak dan Berburu Indonesia (Perbakin) Jakarta di kawasan Senayan, lemari itu berisi enam pucuk pistol dan belasan senapan. Jenis dan mereknya berbeda-beda. Setiap datang, ia mengambil satu-dua senjata api, lalu membawanya ke lapangan tembak Senayan. Di sana, lelaki 54 tahun itu bisa asyik berjam-jam menghamburkan peluru, membidik sasaran.

Hobi yang ditekuninya sungguh lain dengan aksi koboi Parto Patrio pada Agustus lalu. Pelawak kondang ini tiba-tiba memuntahkan pistol ke atas hanya karena panik dikejar-kejar wartawan di Planet Hollywood. Stefanus mengoleksi senjata api untuk menyalurkan hobinya menembak. Ini olahraga yang menantang sekaligus menyenangkan. Dia akan bangga jika semakin banyak senjata yang dikuasai dan semakin tepat membidik sasaran. "Kegemaran saya memang berbeda dengan orang-orang yang memiliki senjata api untuk bela diri," katanya saat ditemui Tempo dua pekan lalu. Sehari-hari Stefanus adalah Direktur PT Pakuwon Sentosa Anggraeni, pengelola…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

T
Tak Terpisahkan Capek, Jazz, dan Bir
1993-10-02

Sejumlah eksekutif mencari dunia lain dengan mendatangi kafe. kafe yang menyuguhkan musik jazz jadi rebutan.…

A
AGAR MISS PULSA TIDAK KESEPIAN
1993-02-06

Pemakaian telepon genggam atau telepon jinjing kini tak hanya untuk bisnis tapi juga untuk ngobrol.…

I
INGIN LAIN DARI YANG LAIN
1992-02-01

Festival mobil gila dalam pesta otomotif 92 di surabaya akan diperlombakan mobil unik, nyentrik dan…