Sepatu Nike Tuan Presiden

Edisi: 28/35 / Tanggal : 2006-09-10 / Halaman : 66 / Rubrik : LAY / Penulis : Kleden, Hermien Y., ,


Mucumba, Mei 2002…

INILAH kelab malam kelas atas di Havana yang mulai mendidih di atas pukul sepuluh malam. Musik berirama Latin berdentam-dentam, merobek lantai dansa hingga subuh. Di salah satu pojok, Tempo menemukan sejumlah remaja berkeringat menarikan salsa. Seorang gadis belia meloncat ke atas meja. Roknya mini bukan main, memamerkan keindahan sepasang kaki muchaca Cubana. Dia berjingkrak, mengangkat gelas bir tinggi-tinggi, lalu bersulang: ”Viva, la patria!” Hidup tanah air! Teman-temannya memekik: ”Viiiiva!” Si Rok Mini bersulang lagi: ”Para Fidel!” Untuk Fidel! Kor bergema: ”Viiiiiva!”

Bertha Alfonso, mahasiswi Akademi Musik Havana yang menemani Tempo pelesir malam ketika itu, mengatakan Fidel Castro memang disanjung sebagian anak muda Kuba. Tapi, astaga, menjadi yel-yel di lantai disko? Nona Alfonso buru-buru menyodorkan alasan: ”Jasa El Comandante besar sekali untuk kaum muda. Dia menyediakan pendidikan cuma-cuma di seluruh negeri.”

Hotel Nacional de Cuba, Agustus 2006…

Bertha Alfonso, kini 24 tahun. Dia sudah jarang keluar malam setelah lulus kuliah dan bekerja sebagai guru musik. Tapi pada Minggu, 13 Agustus lalu, dia menghabiskan malam di bar Hotel Nacional, Havana. Di hotel bintang empat itu dia bersama sejumlah kawannya makan malam, mengobrol, berdansa. Lalu, ”Kami bersulang untuk kesehatan Fidel. Dia sakit keras. Ada yang bilang dia sudah koma,” tuturnya kepada Tempo, pekan lalu, via saluran telepon internasional.

Bertha, putri seorang dokter militer, mampu merayakan hari jadi pemimpinnya di…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Saat Perempuan Tak Berdaya
2007-12-16

Tidak ada senyum, apalagi keceriaan. tidak ada pula musik yang terdengar di film ini. dari…

P
Perjamuan Da Vinci
2006-05-28

Bermula dari novel, lalu bermetamorfosis ke dalam film. di kedua bentuk itu, the da vinci…

Y
YANG KONTROVERSIAL
2006-05-28

Dan brown mengemukakan teori bahwa yesus mempercayai maria magdalena sebagai pemangku ajaran kristiani yang utama,…