Mata Kotok Karena Bir Pletok
Edisi: 29/35 / Tanggal : 2006-09-17 / Halaman : 48 / Rubrik : KSH / Penulis : Suseno, Salengke, T.H. ,
TAK gampang bagi Aryo menjalani hari, bahkan untuk sekadar menyantap semangkuk mi. Berulang kali sendokannya salah sasaran. Meleset. Tak ada seutas pun mi yang terangkut. "Susah jadi orang buta dadakan," kata lajang 25 tahun ini.
Aryo, mahasiswa tingkat akhir perguruan swasta di Jakarta ini, enggan disebut jati diri sebenarnya. Dua pekan lalu dia ditemui Tempo di ruang kunjung Rumah Sakit Intan Gleneagles, Kuala Lumpur, Malaysia. Dia sedang menjalani terapi oksigen hiperbarik, oksigen tekanan tinggi, untuk membenahi saraf mata yang rusak. "Gara-gara bir pletok, mata gue jadi kotok," kata Aryo. Kotok adalah kosakata Betawi yang bermakna ?buta?.
Penasaran? Ayo kita simak pengalaman Aryo.
Larut malam, sebulan lalu, Aryo bersama seorang kawan sedang melepas penat di kawasan Bendungan Hilir, Jakarta. Tenda-tenda penjual makanan dan minuman memeriahkan malam.
Seorang pedagang menawarkan minuman keras oplosan sendiri. ?Bir pletok? atau ?pletokan? istilahnya. Harap dicatat, yang dimaksud di sini bukanlah minuman tradisional Betawi yang terbikin dari jahe ditambah puluhan bumbu dan rempah?yang ini dijamin tidak bikin mabuk.
Harga bir oplosan yang dibeli Aryo lumayan murah, Rp 40 ribu untuk sekantong plastik isi 1,5 liter. Si penjual meramu macam-macam material sesuai kemauan konsumen. Persis bartender di bar atau diskotek, cuma yang satu ini beraksi di jalanan dengan peralatan dan bahan alakadarnya. Aryo memesan campuran vodka, bir, minuman ringan bersoda, plus salah satu merek minuman berenergi. Konsumen lain…
Keywords: Minuman Oplosan, Bir Oplosan,  Alkohol, Metanol, Bir Pletok, 
Artikel Majalah Text Lainnya
Awas, Olahraga dan Rapuh Tulang
1994-05-14Olahraga keras dan berlebihan bisa mengakibatkan rapuh tulang. pelari maraton, pebalet, atlet dayung, dan pelatih…
Dari Mana Raja Singa di Wamena?
1994-04-16Banyak penduduk pedalaman irian jaya ditemukan mengidap penyakit kelamin. sejumlah pria pernah diundang "pesiar" ke…
Cangkok Cara Tegalrejo
1994-04-16Rumah sakit tegalrejo semarang mencatat sukses mencangkok sumsum penderita talasemia. tanpa transfusi, pasien bisa hidup…