Potret Buram Petani Gurem
Edisi: 48/34 / Tanggal : 2006-01-29 / Halaman : 31 / Rubrik : NAS / Penulis : Ritonga, Efri , Soedjiartono, Bambang, Batubara, Hambali
TAWARAN tinggi penggilingan tak membuat Wartono tertarik. Meski gabahnya ditawar Rp 2.000 per kilogram, petani padi di Desa Tanjung Mulia, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, itu lebih suka menyimpan gabahnya untuk keperluan makan tujuh anggota keluarganya.
Produksi gabahnya memang tak banyak: hanya dua ton dari lahan seluas sepertiga hektare miliknya. Ia pun telah berhitung, jika dipotong biaya produksi Rp 2,4 juta per hektare, dengan…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?