Kembali Ke Akar Jurnalisme

Edisi: 30/35 / Tanggal : 2006-09-24 / Halaman : 40 / Rubrik : KL / Penulis : Gunawan, Arya, ,


APRIL 2005, di hadapan Perhimpunan Editor Surat Kabar Amerika Serikat, ”raja” media Rupert Murdoch menyampaikan pidato menyengat. Menurut Murdoch, pembaca telah meninggalkan surat kabar karena hilangnya sentuhan editor dan wartawan terhadap para pembaca. Sedangkan calon pembaca baru—yakni kaum muda—tak bisa direngkuh. ”Kaum muda ini jelas tidak menginginkan berita yang disampaikan bagaikan kitab suci,” ujar Murdoch.

Kecenderungan ditinggalkannya surat kabar sebetulnya sudah lama muncul. Untuk periode 1995-2003, misalnya, data Asosiasi Penerbit Surat Kabar Sedunia menunjukkan jumlah total tiras surat kabar menyusut 2 persen di Jepang, 3 persen di Eropa, dan 5 persen di AS. Pada mulanya industri surat kabar menganggap penurunan tersebut sebagai kecenderungan sesaat. Nyatanya tidak. Data dari Audit Bureau of Circulations di AS mengenai jumlah tiras 20 surat kabar terkemuka di AS untuk periode Oktober 2005 sampai 31 Maret 2006 menunjukkan hanya lima surat…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

O
OPEC, Produksi dan Harga Minyak
1994-05-14

Pertemuan anggota opec telah berakhir. keputusannya: memberlakukan kembali kuota produksi sebesar 24,53 juta barel per…

K
Kekerasan Polisi
1994-05-14

Beberapa tindak kekerasan yang dilakukan anggota polisi perlu dicermati. terutama mengenai pembinaan sumber daya manusia…

B
Bicaralah tentang Kebenaran
1994-04-16

Kasus restitusi pajak di surabaya bermula dari rasa curiga jaksa tentang suap menyuap antara hakim…