Nasib Orang Tak Bertanah

Edisi: 44/34 / Tanggal : 2006-01-01 / Halaman : 54 / Rubrik : LIPSUS / Penulis : , ,


SEBELUM tsunami melumat desanya, hidup Yusnidar payah sudah. Rumahnya di Patek, Kecamatan Sampoinit, Aceh Jaya, dibakar orang-orang tak dikenal karena suaminya dituduh terlibat Gerakan Aceh Merdeka. Konflik bersenjata juga yang memaksa perempuan 36 tahun itu menjadi orang tua tunggal bagi dua anaknya, dan hidup menumpang di rumah orang.

Azabnya makin lengkap setelah amuk gelombang, 26 Desember tahun lalu, menyapu lenyap seorang anaknya dan tempat tinggal yang disewanya. Sejak itu, ia dan Anidar, 19 tahun, anak perempuannya yang selamat, memilih mengungsi ke Aceh Besar.

Alasannya sederhana: makin dekat ke kota, ada lebih banyak lembaga memberi bantuan. Di sana ia menumpang di barak jatah anak tirinya yang tinggal di Meunasah Tuha, Kecamatan Peukan Bada.

Bersama Anidar pula ia kini bekerja serabutan di proyek-proyek pembangunan…

Keywords: -
Rp. 15.000

Foto Terkait

Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder
Image placeholder

Artikel Majalah Text Lainnya

M
Merebut Kembali Tanah Leluhur
2007-11-04

Jika pemilihan presiden dilakukan sekarang, megawati soekarnoputri akan mengalahkan susilo bambang yudhoyono di kota blitar.…

Rp. 15.000
D
Dulu 8, Sekarang 5
2007-11-04

Pada tahun pertama pemerintahan, publik memberi acungan jempol untuk kinerja presiden susilo bambang yudhoyono. menurut…

Rp. 15.000
Sirkus Kepresidenan 2009
2007-11-04

Pagi-pagi sekali, sebelum matahari terbit, email membawa informasi dari kakak saya. dia biasa menyampaikan bahan…

Rp. 15.000