Gamelan Di Amerika, Sebuah Diaspora
Edisi: 22/33 / Tanggal : 2004-08-01 / Halaman : 82 / Rubrik : LAY / Penulis : Dea, Alex , ,
Alex Dea, Ph.D. *)
NEGARA Amerika Serikat. Negara Abang Sam. "Abang" Bush. Tempat jauh dari hati, dari mentalitas, dari estetika, dari segalanya yang bisa dihitung (kalau kita mau menghitung kegiatan dan perbuatan negaranya). Tapi negaranya dan kebangsaannya bukanlah hanya Bush. Thank God bukan.
Di sana ada suatu kejadian yang menarik perhatian. Pada zaman modern sekarang, Indonesia sudah agak lama berkembang, dan muncul krisis. Mungkin ini aneh kalau diketahui. Saat krisis budaya, saat kesenian dan kebudayaan tradisional makin menipis, mundur, mengecil, dan menghilang, kesenian gamelan Java (seharusnya Jawa ataupun Djawa) malah berkembang terus-menerus di negara di atas.
Mulai 1950-an, sudah ada gamelan Jawa satu set di University of California Los Angeles (UCLA). Profesor Etnomusikologi Mantle Hood, murid Jaap Kunst (orang Belanda yang membuat buku Music in Java), menanamkan benih karawitan. Biji itu berkembang dan sekarang ada lebih dari 200 set gamelan Jawa, Bali, dan Sunda. Pada 1964, gamelan Jawa dipimpin oleh K.P.H. Notoprojo, panggilan akrabnya Pak Tjokro, di New York World's Fair.
Dari World's Fair, dua set gamelan terjual. Satu set dibawa ke Wesleyan University, satu set lagi dibawa ke University of Michigan. Di Wesleyan, artis Jawa dari Yogya yang diundang mengajar termasuk Ben Suharto (almarhum), Ibu Theresa Suharti, Bapak R.B. Soedarsono, Profesor R.M. Soedarsono, dan diteruskan oleh Pak Prawoto (Solo). Pada 1970-an, Sumarsam mulai menetap, sampai sekarang. Guru lainnya termasuk dalang Ki Oemartopo (Wonogiri), R.M.…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Saat Perempuan Tak Berdaya
2007-12-16Tidak ada senyum, apalagi keceriaan. tidak ada pula musik yang terdengar di film ini. dari…
Perjamuan Da Vinci
2006-05-28Bermula dari novel, lalu bermetamorfosis ke dalam film. di kedua bentuk itu, the da vinci…
YANG KONTROVERSIAL
2006-05-28Dan brown mengemukakan teori bahwa yesus mempercayai maria magdalena sebagai pemangku ajaran kristiani yang utama,…