Tukar Slamet Dengan Pengemplang Utang?

Edisi: 50/31 / Tanggal : 2003-02-16 / Halaman : 42 / Rubrik : NAS / Penulis : Manggut, Wenseslaus , Dalle, Rumbadi ,


DELAPAN orang pria berbadan tegap tergesa-gesa memasuki kantor kepolisian Bengkalis, Riau, Rabu pekan lalu. Datang dari negeri jiran Singapura, mereka hendak menginterogasi Mas Slamet bin Kastari, orang yang diringkus polisi Riau beberapa hari sebelumnya. Interogasi yang dipimpin seorang brigadir jenderal itu berlangsung sehari penuh.

Polisi Singapura menuding Slamet dengan sangkaan galak. Pria 42 tahun itu dituding sebagai otak segenap teror yang menakutkan: rencana pembajakan pesawat terbang dan penyerangan aset-aset milik pemerintah AS di Singapura. Ia juga dipercaya mengetuai Jamaah Islamiyah wilayah Singapura—sebuah organisasi yang dituding sebagai penghimpun para teroris.

Begitu berbahayanya Slamet sehingga pemerintah Singapura ngebet membawa pulang buron itu. Tapi permintaan ini tampaknya tak bakal mulus dipenuhi Indonesia.

Soalnya, Singapura dan Indonesia belum memiliki…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14

Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…

K
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14

Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…

O
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14

Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?