Nabiel Makarim: "ini Era Abu-abu"
Edisi: 50/31 / Tanggal : 2003-02-16 / Halaman : 106 / Rubrik : EB / Penulis : Hidayat, Agus, ,
AKSI protes kembali berkecamuk di Porsea, begitu pemerintah membolehkan Indorayon, yang berganti nama menjadi PT Toba Pulp Lestari, kembali beroperasi. Salah satu yang dituju adalah Menteri Lingkungan Hidup dan Ketua Badan Pengendalian Dampak Lingkungan, Nabiel Makarim. Tak cuma menuai rasa kecewa, Nabiel juga dicecar sejumlah tuduhan, mulai dari dianggap tak berpihak pada lingkungan hingga keterlibatannya sebagai konsultan di Toba Pulp.
Untuk memperjelas duduk soalnya, wartawan TEMPO Agus Hidayat mewawancarainya secara khusus Jumat pekan lalu. Berikut petikannya.
Kenapa lokasi pabrik dipilih di Porsea yang padat penduduk?
Kementerian ini sejak awal menyarankan agar lokasi dibangun lebih ke hilir. Tapi Kementerian Riset dan Teknologi (B.J. Habibie) membolehkan dibangun di tempat sekarang. Waktu itu secara politis Habibie lebih bisa meyakinkan Pak Harto sebagai pengambil keputusan.
Apa keputusan pemerintah…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…