Dan Portugal Pun Menggertak

Edisi: 04/22 / Tanggal : 1992-03-28 / Halaman : 24 / Rubrik : NAS / Penulis : LISA SALLUSTO


JOAO de Deus Rogado Salvador Pinheiro menghindar terus. Hampir setiap hari
selama tiga pekan, koresponden TEMPO di Itali, Lisa Sallusto, rajin datang ke
Deplu Portugal untuk menanyakan nasib permohonan wawancaranya dengan Menteri
Luar Negeri Portugal itu.

; Baru ketika koresponden TEMPO di Australia, Dewi Anggraeni, berhasil ikut di
kapal Lusitania Expresso sebagai satusatunya wakil media dari Indonesia,
Pinheiro berubah. Kabar pun muncul melalui faksimil di kantor pusat TEMPO di
Jakarta. Isinya: Menlu Pinheiro bersedia diwawancara.

; Maka Kamis pekan lalu, di gedung Kementerian Luar Negeri Portugal yang
berarsitektur kuno, wawancara khusus dengan Pinheiro berlangsung dalam bahasa
Inggris bercampur Spanyol dan Portugis. Beberapa petikan:

; Apa keinginan Portugal sekarang untuk menyelesaikan soal Timor Timur?

; Satu-satunya jalan adalah lewat perundingan yang sangat serius. Sebut saja itu
sebuah dialog. Ini harus dilakukan di bawah pengawasan PBB yang, entah
bagaimana caranya, harus pula mengikutsertakan wakil rakyat Tim-Tim. Jadi, yang
saya maksud adalah sebuah pembicaraan tanpa prakondisi tertentu yang semua
hasilnya harus diterima…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14

Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…

K
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14

Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…

O
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14

Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?