Tony Kembali Ke Downing Street

Edisi: 11/34 / Tanggal : 2005-05-15 / Halaman : 122 / Rubrik : LN / Penulis : Basral, Akmal Nasery , ,

KADO ulang tahun bisa berjuta macam bentuknya. Pada hari jadinya yang ke-52 Jumat lalu, Perdana Menteri Tony Blair memperoleh ”hadiah istimewa” yang tak pernah dirasakan Perdana Menteri Inggris sebelumnya: terpilih kembali untuk masa jabatan ketiga. Margaret Thatcher pernah menjabat selama tiga periode, namun itu tak diperolehnya pada hari ulang tahun.

Sebuah prestasi luar biasa? Ya. Sebuah kepercayaan mutlak dari rakyat Inggris? Tunggu dulu. London tak lagi memihak Blair sepenuh hati. Di jantung negeri ini, Partai Buruh (selanjutnya disebut Buruh) yang dipimpin lelaki bernama lengkap Anthony Charles Lynton Blair itu kehilangan banyak kursi yang direbut pesaing utama mereka, Partai Konservatif.

Mujur bagi Blair, Inggris bukan cuma London. Hasil sementara pemilihan umum sampai Jumat pukul 22.00 WIB menunjukkan Buruh sudah meraih 355 kursi dari syarat minimal 324 kursi untuk bisa dinyatakan sebagai pemenang, sedangkan Konservatif baru 197 kursi. Dihitung berdasarkan suara rakyat/pemilih (popular vote), meski kembali berkuasa, Buruh hanya mengantongi kemenangan tipis 36 persen dibanding 33 persen yang diraih Konservatif. Angka ini bahkan masih lebih kecil dibandingkan dengan saat Harold Wilson memenangi pemilu 1974 dengan 40,2 persen suara.

Pamor Blair, yang menjadi sekutu terdekat Presiden Amerika Serikat George Bush, memang agak buram setelah saran-saran Jaksa Agung Lord…

Keywords: -

---

Foto Terkait