Duta Perompak Pulau Babi
Edisi: 18/33 / Tanggal : 2004-07-04 / Halaman : 32 / Rubrik : LIPSUS / Penulis : Patria, Nezar , Dalle, Rumbadi ,
INILAH pulau para lanun dan pelacur di perairan Selat Malaka: Pulau Babi. Luasnya hanya sekitar sekilometer persegi. Letaknya pun cuma satu kilometer dari Pulau Belakang Padang, Batam. Tapi cerita para perompak yang bersemayam di pulau kecil itu bergulung bersama ombak, bersama waktu. Riak kisahnya bahkan sampai ke mancanegara.
Pulau Babi punya nama lain, Mat Belanda. Menurut tuturan Amir Pasaribu, 60 tahun, pulau itu pernah menjadi tempat hunian warga Belanda yang tak sempat kembali ke negerinya setelah Indonesia merdeka. Saat itu penghuninya masih sedikit. Entah siapa yang memulai, yang jelas peternakan babi hutan pun berkembang di sana. Sejak itu sebutannya pun berubah dari Mat Belanda menjadi Pulau Babi. "Itu dulu, sewaktu pulau ini masih kosong," ujar Amir, yang telah menetap di sana 20 tahun.
Kini penghuninya juga tak terlalu padat. Ada sekitar 200 kepala keluarga. Tapi Pulau Babi, kata Amir, pernah sangat…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Merebut Kembali Tanah Leluhur
2007-11-04Jika pemilihan presiden dilakukan sekarang, megawati soekarnoputri akan mengalahkan susilo bambang yudhoyono di kota blitar.…
Dulu 8, Sekarang 5
2007-11-04Pada tahun pertama pemerintahan, publik memberi acungan jempol untuk kinerja presiden susilo bambang yudhoyono. menurut…
Sirkus Kepresidenan 2009
2007-11-04Pagi-pagi sekali, sebelum matahari terbit, email membawa informasi dari kakak saya. dia biasa menyampaikan bahan…