Ali Imron: Makcomblang Dari Tenggulun
Edisi: 47/31 / Tanggal : 2003-01-26 / Halaman : 38 / Rubrik : NAS / Penulis : , ,
BOLEH jadi Ali Imron, 30 tahun, adalah ustad favorit bagi para santri putra di Pesantren Kulliyatul Muallimin Al-Islam, Tenggulun, Lamongan. Selain suka bercanda, Ustad Ali, demikian ia biasa disapa para santrinya, kerap menjadi makcomblang yang cespleng. Kesan tersebut setidaknya diberikan oleh Nasruddin, salah seorang santri di Al-Islam. Kalau seorang santri putra mulai naksir seorang santri putri, kata Nasruddin, tinggal bilang ke Ustad Ali. Dan panah asmara dijamin tepat sasaran. "Saya jamin pacaran lewat saya tak akan bocor," begitu kata Ali Imron seperti ditirukan Nasruddin.
Toh, sosok Ali Imron tak cuma dikenal sebagai ustad yang kerap menjadi perantara jodoh. Di mata para santrinya, Ustad Ali adalah guru yang cukup mumpuni. Kemampuan bahasa Arabnya di atas rata-rata pengajar lainnya. Demikian pula kemampuan menulis huruf Arab pegon (sering disebut Arab gundul).
Menurut Nasruddin, banyak santri yang senang…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?