Karawang, Kota Suci Masa Silam

Edisi: 15/33 / Tanggal : 2004-06-13 / Halaman : 67 / Rubrik : SEL / Penulis : , ,


TITIK yang riuh di pesisir utara Jawa Barat itu dikenal sebagai salah satu pusat industri di Pulau Jawa. Bernama Karawang, identitas kota ini sejatinya tak bergeser sedari dulu. Berabad-abad lampau Karawang adalah pusat lalu lintas perniagaan internasional di bagian utara Jawa. Tapi satu aspek yang membuat Karawang amat bersinar dalam catatan sejarah lama adalah perannya sebagai persemaian yang subur dan harmonis bagi sekitar lima agama sejak dulu. Dari masa Kerajaan Tarumanagara (abad ke-5-7 Masehi) hingga sekarang sikap harmoni dalam beragama itu tetap dipelihara dengan teguh oleh penduduk Karawang. Bagaimana mereka melakukan hal itu?

Ikuti laporan wartawan TEMPO Ali Anwar, yang melebur bersama komunitas setempat selama empat pekan lebih.

Bul kukus ngalun ka manggung
Nyambuang ka awang-awang
Mugi dugi ka sanghiang
Amit ampun nya paralun

(Mengepullah asap pedupaan, naik perlahan
Menyebar ke angkasa raya
Semoga sampai ke sang dewa
Mohon ampun dan maafkanlah)

ASAP setanggi masih mengepul dari pedupaan di ruang rias grup kesenian jaipongan Batujaya. Seorang sinden melantunkan Kembang Gadung--inilah tembang pembukaan sebelum keriaan itu digelar, sekaligus menjadi ritual penghormatan kepada Sanghyang dan roh leluhur. Lagu ini selalu dinyanyikan sebelum pertunjukan jaipongan dimulai.

"Kalau lagu bubuka (pembuka) Kembang Gadung tidak dinyanyikan, entah kenapa, ada saja yang kesurupan," kata Ujang Bei, pemimpin grup Primadona Jaipong Karawang, kepada TEMPO. Itu sebabnya, meski sinden (penyanyi wanita), nayaga (pemain musik), dan bajidor (tamu lelaki yang ikut menari sambil menyawer uang untuk sinden) beragama Islam, Kembang Gadung, yang pekat oleh "atmosfer" Hindu dan Sunda Wiwitan, menjadi lagu wajib seniman jaipongan. "Kami muslim, tapi tetap menghormati tradisi karuhun," ujar Bei.

Lagu Kembang Gadung boleh dikatakan salah satu cermin dari puncak pergumulan toleransi dan perpaduan antar-religi di Karawang yang berlangsung lebih dari 20 abad. Masih ada sejumlah contoh lain. Di Karawang--wilayah yang dikenal sebagai lumbung padi Jawa Barat--masih banyak petani menyuguhkan sesajen ancak (aneka…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

Z
Zhirinovsky, Pemimpin dari Jalanan
1994-05-14

Vladimir zhirinovsky, ketua partai liberal demokrat, mencita-citakan terwujudnya kekaisaran rusia yang dulu pernah mengusai negara-negara…

J
Janji-Janji dari Nigeria
1994-03-12

Di indonesia mulai beredar surat-surat yang menawarkan kerja sama transfer uang miliaran rupiah dari nigeria.…

N
Negeri Asal Surat Tipuan
1994-03-12

Republik federasi nigeria, negeri yang tak habis-habisnya diguncang kudeta militer sejak merdeka 1 oktober 1960.…