Tewasnya Janda Pelat Kuning

Edisi: 50/21 / Tanggal : 1992-02-08 / Halaman : 86 / Rubrik : KRI / Penulis : GTR


AHAD pekan silam, penduduk Desa Blebak kehilangan kembang desanya. Kembang
itu janda cantik, Endang Winarsih, 25 tahun. Tubuhnya, bersama anaknya,
Bambang Irawan Waluyo, 4 tahun, menggelembung dalam dua gentong di warungnya.
Menurut visum, mayat emakpinak itu berumur tujuh hari.

; Ditemukannya dua mayat tadi mengundang heboh di Kecamatan Ngawen, Kabupaten
Blora, Jawa Tengah. Apalagi warung makan berdinding papan itu tak pernah sepi
dari pengunjung. Bila malam bertambah larut, warung tersebut makin dijejali
tamu lelaki. Tidak aneh. Pemilik warung, Endang Winarsih, bertubuh bagus dan
berkulit kuning langsat. Selain ramah, ia bisa membuat para tamu tergoda
duduk berjam-jam.

; Maka, ketika bunga desa itu bersama putranya ditemukan membusuk, pergunjingan
pun merebak. "Dia itu janda pelat kuning," ujar seorang tetangganya. Mereka
ada yang mengaitkan kematian Endang dengan kecemburuan beberapa istri, yang
suaminya terkesima pada ramahnya pemilik warung itu. Ada yang mengaitkan
dengan kebiasaan hidupnya yang royal.…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

G
Genta Kematian di Siraituruk
1994-05-14

Bentrokan antara kelompok hkbp pimpinan s.a.e. nabanan dan p.w.t. simanjuntak berlanjut di porsea. seorang polisi…

S
Si Pendiam Itu Tewas di Hutan
1994-05-14

Kedua kuping dan mata polisi kehutanan itu dihilangkan. kulit kepalanya dikupas. berkaitan dengan pencurian kayu…

K
KEBRUTALAN DI TENGAH KITA ; Mengapa Amuk Ramai-Ramai
1994-04-16

Kebrutalan massa makin meningkat erat kaitannya dengan masalah sosial dewasa ini. diskusi apa penyebab dan…