Perusahaan Di Balik Pantura
Edisi: 01/32 / Tanggal : 2003-03-09 / Halaman : 101 / Rubrik : LIN / Penulis : Adi, I.G.G. Maha, ,
BANGUNAN itu begitu sederhana. Bekas badan truk kontainer yang diberi tembok. Atapnya terbuat dari asbes bergelombang. Tak ada orang yang menyangka dari sinilah megaproyek reklamasi pantai utara Jakarta bermula. Itulah kantor pusat Manggala Krida Yudha, salah satu kontraktor yang mendapat jatah proyek raksasa itu. Untuk mewujudkan proyek tersebut, sejak 1996 Manggalaâyang punya preskom Mamik Soehartoâsudah berjalan, padahal saat itu analisis dampak lingkungan (amdal) proyek itu baru dibahas dan akhirnya ditolak Menteri Negara Lingkungan Hidup dua pekan lalu. Kepada TEMPO, seorang pegawainya mengaku sudah menimbuni 33 hektare pantai. "Tetapi habis disapu banjir," katanya.
Impian Pemerintah Daerah Jakarta untuk menjadikan Jakarta sebagai kota air dengan mereklamasi pantai 2.700 hektare membutuhkan biaya tak sedikit, sekitar Rp 54 triliun. Soalnya, kata Ketua Harian Badan Pelaksana Reklamasi Pantai Utara…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Indorayon Ditangani oleh Labat Anderson
1994-05-14Berkali-kali lolos dari tuntutan lsm dan protes massa, inti indorayon kini terjerat perintah audit lingkungan…
Bah di Silaut dan Tanahjawa
1994-05-14Dua sungai meluap karena timbunan ranting dan gelondongan kayu. pejabat menuding penduduk dan penduduk menyalahkan…
Daftar Dosa Tahun 1993
1994-04-16Skephi membuat daftar hutan dan lingkungan hidup yang mengalami pencemaran berat di indonesia. mulai dari…