Kami Bukan Penumpang Gelap
Edisi: 02/32 / Tanggal : 2003-03-16 / Halaman : 08 / Rubrik : SRT / Penulis : Fatwa, A.M., ,
DENGAN gambar Hamzah Haz, TEMPO Edisi 10-16 Februari 2003 mengangkat cover story Bila Pembesar Naik Haji. Pada halaman 32-35, secara mencolok TEMPO menyorot tajam para anggota DPR-RI yang berangkat haji tahun ini dan secara lebih khusus lagi saya pribadi dengan kalimat-kalimat yang kurang elegan di bawah judul Penumpang Gelap di Kafilah Hamzah.
Dari semula, saya bersama Wakil Ketua DPR Soetardjo Soerjogoeritno (yang juga namanya disorot) sudah mempersiapkan surat bantahan, tapi kemudian saya berpendapat lebih baik datang bertukar pikiran dan mengklarifikasikan langsung dengan redaksi TEMPO. Maka berlangsunglah tukar pikiran itu pada 21 Februari 2003. Karena kesibukan dan waktu yang sempit, beberapa anggota DPR yang berhasrat hadir berhalangan, sehingga saya hanya didampingi staf sekretariat jenderal DPR.
Sayang sekali, ternyata klarifikasi dan penjelasan yang kami sampaikan panjang-lebar tidak ada sedikit pun yang dimuat. Setelah kami pertanyakan, ternyata alasannya tidak lazim dan sulit bagi redaksi mengangkatnya kembali tanpa ada berita baru yang berkaitan dengan hal itu. Lalu kami disarankan menulis surat pembaca saja, yang tentu saja bagi kami tidak seimbang dengan berita yang sangat mendiskreditkan pihak kami.
Pada dasarnya saya sependapat dengan pemberitaan TEMPO yang menyorot para pejabat…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Koreksi LIPI
2007-10-28Dalam artikel ”bersiaga menunggu lin du”, tempo 1-7 oktober, tertera di peta ke terangan ”zona…
Klarifikasi Singapura
2007-10-28Menteri pertahanan juwono sudarsono dalam wawancara dengan tempo, edi si 1-7 oktober 2007, mengatakan bahwa…
Tanggapan Jiwasraya
2007-10-28Menanggapi surat bapak leo d. rus tyanto di tempo edisi 7 oktober dengan judul ”jiwasraya…