Abu Mazen Pilihan Arafat

Edisi: 02/32 / Tanggal : 2003-03-16 / Halaman : 139 / Rubrik : LN / Penulis : Prabandari, Purwani D., ,


SEBUAH rencana masa depan pemerintah Palestina telah disusun rapi oleh Israel beberapa bulan lalu. Dewan Legislatif Palestina (parlemen) dan Dewan Pusat Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) bertemu pada minggu pertama Maret. Mereka memilih Salam Fayyad sebagai perdana menteri, Mahmoud Abbas alias Abu Mazen sebagai wakil presiden, dan Mohammed Dahlan sebagai penasihat keamanan nasional. Yasser Arafat tetap dengan mahkota kepresidenannya, tapi—seperti Moshe Katzav di Israel—hanya sebagai simbol.

Rencana tinggal rencana. Arafat tak mengiyakannya seratus persen. Dia memilih jalan tengah, meminta Abu Mazen menjadi perdana menteri. ”Dalam pertemuan komite sentral Fatah, Arafat memberi tahu Abu Mazen mengenai keputusannya menunjuknya sebagai perdana menteri,” ujar ketua parlemen Ahmed Qurei, yang lebih dikenal dengan Abu A’la. Pertemuan PLO sendiri berlangsung Kamis malam lalu di Ramallah.

Langkah selanjutnya,…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Serangan dari Dalam Buat Arafat
1994-05-14

Tugas berat yasser arafat, yang akan masuk daerah pendudukan beberapa hari ini, adalah meredam para…

C
Cinta Damai Onnalah-Ahuva
1994-05-14

Onallah, warga palestina, sepakat menikah dengan wanita yahudi onallah. peristiwa itu diprotes yahudi ortodoks yang…

M
Mandela dan Timnya
1994-05-14

Presiden afrika selatan, mandela, sudah membentuk kabinetnya. dari 27 menteri, 16 orang dari partainya, anc.…