Terus Melaju Di Masa Tak Menentu
Edisi: 05/32 / Tanggal : 2003-04-06 / Halaman : 89 / Rubrik : IT / Penulis : Wiremmer, Hendriko L., Gavindi, M. Insan,
PENUH tanda tanya, begitu prospek pasar otomotif nasional saat ini. Bulan lalu, Bambang Trisulo, Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), menyatakan penjualan kendaraan bermotor roda empat tahun ini akan melesat hingga mencapai 340 ribu unit, atau tumbuh sekitar 5 persen dari tahun lalu. Perkiraan pertumbuhan pasar itu berdasar pada asumsi pertumbuhan ekonomi sebanyak 3,5 persen dengan tingkat inflasi kurang dari 11 persen, serta kurs maksimum Rp 9.500 per dolar.
Tapi perkiraan itu dibuat sebelum Amerika Serikat serta sekutunya menginvasi Irak. Nah, bagaimana setelah perang meletus? Karena dampaknya yang luas pada perekonomian dunia, perkiraan pertumbuhan pasar otomotif nasional itu pun buyar. âMencapai penjualan seperti tahun lalu saja sudah bagus,â kata Sekretaris Jenderal Gaikindo, F.X. Suseno. Buktinya, menurut Suseno, baru sepekan perang berjalan, ongkos pengapalan mobil ke Indonesia sudah naik hingga 15 persen. âTentu saja hal itu akan mempengaruhi harga dan forecasting penjualan mobil di Indonesia,â tuturnya lagi.
Meski demikian, prinsipal kendaraan bermotor roda empat tak patah semangat. Pasar otomotif tetap akan dimeriahkan dengan hadirnya mobil-mobil anyar dari berbagai jenis. âTahun ini kami akan mengeluarkan dua produk baru,â ujar…
Keywords: -
Rp. 15.000
Artikel Majalah Text Lainnya
S
I
P