Jenderal Ryamizard Ryacudu: "rakyat Bilang, Bubarkan Saja Jsc"

Edisi: 06/32 / Tanggal : 2003-04-13 / Halaman : 28 / Rubrik : NAS / Penulis : Budyarso, Edy, ,


JENDERAL Ryamizard Ryacudu, 53 tahun, akhir-akhir ini dituding melakukan manuver yang membahayakan proses perdamaian di Aceh. Ia membawa 50 jenderal untuk bikin rapat komando di Lhokseumawe belum lama ini. Kunjungannya di Takengon dan Pidie, yang disambut demonstrasi rakyat—mereka ingin agar pos TNI ditambah di Aceh—dinilai pihak Gerakan Aceh Merdeka (GAM) sebagai akal-akalan Markas Besar Angkatan Darat.

Namun, menghadapi berbagai tudingan itu, jenderal yang suka bicara blak-blakan ini itu enteng saja menjawab, "Kami tidak merekayasa. Berbahaya jika aspirasi mereka tidak disambut apa adanya." Bahkan Kepala Staf Angkatan Darat yang menantu mantan wakil presiden Try Sutrisno itu tegas-tegas bilang bahwa proses perdamaian telah disalahgunakan GAM untuk menyusun kekuatan.

Suara Jakarta agaknya kompak dengan jenderal baret hijau ini. Panglima TNI Jenderal Endriartono Sutarto belum lama ini mengatakan tak ada gunanya lagi berdamai dengan GAM, yang tak sungguh-sungguh menjalankan perjanjian damai. Bagaimana pendapat mantan Pangkostrad ini ihwal penyelesaian Aceh? Berikut…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14

Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…

K
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14

Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…

O
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14

Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?