Presiden Baru Atau 'daur Ulang'?

Edisi: 06/32 / Tanggal : 2003-04-13 / Halaman : 35 / Rubrik : KL / Penulis : Haris, Syamsuddin, ,

HAMPIR semua partai politik, baik partai besar yang tengah berkuasa maupun partai "gurem" yang tengah menunggu kesempatan berkuasa, kini berlomba-lomba mengumumkan calon presiden mereka. Pada umumnya calon presiden yang dinominasikan itu adalah ketua umum partai masing-masing. Muncul juga nama-nama tokoh nonpartai, tapi beberapa di antaranya disebut secara tak resmi dan sebagian lagi dijatahkan "hanya" untuk calon wakil presiden (wapres).

Pemilihan presiden dan wapres secara langsung oleh rakyat pada 2004 mendatang tampaknya mendorong munculnya bursa calon yang marak tersebut. Namun, ironisnya, hampir tak ada satu partai pun yang mulai mencoba menawarkan agenda politik alternatif bagi pemulihan krisis multidimensi bangsa ini, katakanlah, untuk masa lima hingga sepuluh tahun ke depan. Belum ada ketua umum partai yang berusaha menawarkan "resep" mujarab mengatasi akumulasi kegagalan bangsa dalam pembentukan pemerintahan yang bersih dan bebas korupsi, penegakan supremasi hukum, pemulihan ekonomi, dan pembangunan etika serta moralitas kepemimpinan. Dengan kata lain, partai-partai kita tampaknya memang baru pada tahap…

Keywords: -

---

Foto Terkait