Terjepit Dua Perisai
Edisi: 08/33 / Tanggal : 2004-04-25 / Halaman : 126 / Rubrik : LN / Penulis : Fadjri, Raihul , ,
NAMANYA Noriaki Imai. Usia 18 tahun. Seperti adegan kekerasan dalam tonil, remaja Jepang ini digiring dengan mata yang dibebat dan tangan diborgol. Di sebelahnya Soichiro Koriyama, 32 tahun, dan seorang perempuan, Nahoko Takato, 34 tahun. Semuanya dalam kondisi tak berdaya. Mereka dikelilingi lelaki bersenjata api di dalam ruangan dengan dinding penuh lubang bekas peluru. Pada saat lain, kamera menampilkan mereka duduk di lantai di bawah todongan senjata api dan pisau. Ketiga warga negara Jepang itu tampil di layar televisi lewat tayangan televisi Al-Jazeera, Rabu malam dua pekan lalu. Terdengar narasi yang dibacakan penyiar: "Tiga anak kalian (Jepang) telah jatuh ke tangan kami. Kami menawarkan pada kalian dua pilihan: tarik pasukan kalian atau kami akan membakar mereka hidup-hidup". Penculik memberikan waktu tiga hari setelah penayangan rekaman video itu.
Ancaman kelompok perlawanan Irak lewat rekaman video itu melesat ke Shapporo, Jepang, dan masuk ke gendang telinga Naoko Imai, 51 tahun, ibu kandung Noriaki. Naoko pun meratap agar Perdana Menteri Junichiro Koizumi segera menarik pulang 550 pasukan bela diri Jepang dari Irak. "Kami ingin melakukan apa saja…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Serangan dari Dalam Buat Arafat
1994-05-14Tugas berat yasser arafat, yang akan masuk daerah pendudukan beberapa hari ini, adalah meredam para…
Cinta Damai Onnalah-Ahuva
1994-05-14Onallah, warga palestina, sepakat menikah dengan wanita yahudi onallah. peristiwa itu diprotes yahudi ortodoks yang…
Mandela dan Timnya
1994-05-14Presiden afrika selatan, mandela, sudah membentuk kabinetnya. dari 27 menteri, 16 orang dari partainya, anc.…